Persiapan Menjelang Simulasi Skala Besar UBKD Pada SMP Negeri 2 Ketambe Satap


Ketambe - Jika pada tahun sebelumnya kita mengenal Istilah UNBK ( Ujian Nasional Berbasis Komputer) tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya yakni UBKD ( Ujian Berbasis Komputer Daring ) (26/11/2020). 

UNBK maupun UBKD sama-sama menggunakan media komputer untuk ujian, namun berbeda sasaran jika sasaran pada UNBK adalah siswa kelas terakhir dalam satuan pendidikan, UBKD justru tidak, untuk SD UBKD di laksanakan untuk peserta didik yang duduk di bangku kelas 4, SMP untuk siswa yang duduk pada tingkat 9 dan pada jenjang SMA UBKD di laksanakan untuk siswa yang duduk di Bangku kelas 12.

Jika pada UNBK mata pelajaran yang di Uji adalah 4 Mata Pelajaran yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA, sedang pada UBKD ada 4 Juga yakni Literasi, Numerasi, Karakter dan Asesmen Kompetensi.

Pebedaan Selanjutkan jika pada UNBK hanya ada Soal Pihan Ganda Maka pada UBKD akan ada jenis-jenis soal seperti Pihalan Ganda, Pilihan Ganda Komplek, Isian Singkat, Essay, Drag and Drop dan Soal yang di kombinasikan dengan multi tab.

Jika peserta ujian tidak mendapatkan nilai yang memuaskan dalam Ujian Berbasis Komputer Daring maka peserta didik tersebut bisa kembali mengikuti ujian pada tahun selanjutnya.

Alur data juga berbeda dengan ujian sebelumnya, jika pada UNBK peserta akan mengakses soal yang sudah tersimpan pada komputer server yang telah di Syncron beberapa hari sebelum ujian di mulai, namun pada UBKD setiap komputer harus terkoneksi dengan jaringan internet sehingga soal yang keluar adalah hasil permintaan komputer klient kepada server pusat.

Persiapan yang di lakukan di Pihak Penyelenggara Ujian Berbasis Komputer Daring SMP Negeri 2 Ketambe Satap:

  1. Memilih peserta didik yang akan mengikuti simulasi sekala besar yakni Riana, Maya Sari, Asmaini, Maulana Alfarizi dan Ajrul Syah Putra, mereka menjadi prioritas untuk mengikuti simulasi karena mereka merupakan peserta didik yang aktif mengikuti ujian online pada semester sebelumnya.
  2. Alat, Pihak sekolah telah mempersiapkan 6 Laptop sebagai sarana untuk peserta UBKD ujian, meskipun masih dengan cara meminjam kepada rekan-rekan guru dan staff pegawai.
  3. Lokasi, untuk sementara lokasi yang sudah di tentukan di SMP Negeri 4 Badar yang berada di Desa Kute Rambe Kecamatan Darul Hasanah Kabupaten Aceh Tenggara.
  4. Software, Exambrowser untuk klien dan Proktorbrowser untuk Proktor.
Dokumentasi Persiapan SMPN 2 Ketambe Satap dalam menghadapi UBKD pada 1 Desember 2020
Gambar 2 : Sebelum aplikasi terbuka, Exambrowser akan mengecek kelayakan Alat yang akan kita gunakan untuk UBKD.

Gambar 3 : Sempat ada masalah pada Dua Laptop yang kami Pinjam dari temen-temen guru, mungkin karena Versi google Chrome-nya yang masih terlalu rendah, namun Alhamdulillah Setelah Update bisa berjalan sebagai mana mestinya.

Gambar 4 : Aplikasi berhasil Load setelah Update Google Chrome dan Aplikasi Java Runtime


Sebagai Operator dan Playmaker dalam Simulasi Ujian Berbasis Komputer Daring (UBKD), saya hanya berharap semunya lancar dan tidak ada kendala pada saat pelaksanaan ujian. Karena jauh sebelum ini kita pihak SMPN 2 Ketambe Satap telah mensosialisasikan kepada peserta didik terkait UBKD.

Ditulis Oleh : Kandi irawan


Post a Comment

2 Comments

  1. Terimakasih Bg Kandi udah Bantu ajarin saya mengenai Troble Shotter di Server Sekolah kami, Aku nggak tau apa yang akan di bilang Kepsek kepada saya kalau server nggak ready.

    ReplyDelete
  2. Bro, Awak searching di Google dapetnya sekolah di Ketambe, kalau saya lihat di Google dengan keyword "Kandi Irawan" ini yang muncul elo bro, Bangga dengan Almamater STMIK Budi Darma medan, Over All ini keren sih.

    ReplyDelete