Rumah Bundar, Kamis (30/09/2021), manuver covid-19 yang begitu cepat berevolusi membuat pemerintah menghimbau seluruh jajaran untuk menyukseskan kegiatan vaksin covid-19 untuk mencapai Healt Imunity. Tak terkecuali sekolah yang di nilai sangat beresiko sebagai sarana penyebaran virus yang sudah menjadi penyebab meninggalnya 142 Ribu warga negara Indonesia sejak awal pandemi.
Langkah pemerintah untuk melakukan trobosan besar inipun di nilai sangat wajar karena hari ini Indonesia sudah menempati urutan ke-3 dunia dalam kasus covid-19, sehingga pemerintah tidak hanya menyasar pada instansi besar bahkan Instansi kecil seperti sekolah maupun desa merupakan sebuah senjata ampuh untuk menyelesaikan pandemi ini.
Berdasarkan penelitian jika pemerintah tidak memberikan langkah keras terkait penangan covid-19 maka Indonesia baru akan mencapai Healt Immunity sekitar 8 tahun dari sekarang atau pada 2029 mendatang, dan ini artinya jika pergerakan ekonomi Indonesia -5% pertahun maka di 2029 kita akan mengalami krisis besar-besaran butuh waktu 8 tahun setelah kita mencapai Health Imunnity di tuntaskan untuk memuliskan ekonomi seperti pada posisi seblum pandemi.
Oleh karena itu SMP Negeri 2 Ketambe Satap baik kepala sekola maupun guru-guru gencar melakukan sosialisasi kepada siswa maupun orang tua/wali peserta didik sehingga kegiatan vaksin ini mencapai 95% dari warga sekolah, bahkan tidak hanya warga sekolah saat tim vaksinasi dari Puskesmas hadir di sekolah ini beberapa orang tua/wali peserta didik juga turut hadir untuk di vaksin.
Gambar : Kegiatan Vaksin Covid-19 pada SMP Negeri 2 Ketambe Satap
0 Comments